Palangka Raya - Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran, menghadiri acara Tasyakuran dalam rangka Peringatan Hari Bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Ke-1 Tahun 2025. Kegiatan yang mengusung tema "Satu Langkah, Satu Semangat, Satu Pengabdian Untuk Bangsa" ini digelar di Aula Luar Rutan Kelas IIA Palangka Raya, Rabu (19/11/2024).

Acara ini menjadi momentum bersejarah menandai satu tahun perjalanan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan sebagai entitas baru dalam Kabinet Merah Putih, terpisah dari Kementerian Hukum dan HAM.

Baca juga : Pemprov. Kalteng Gelar Safari Ramadan 1443 H di Masjid Al Fattah Mentaya Hilir Utara Kotim

(Baca Juga : Serap Aspirasi Masyarakat Bartim, Gubernur Sugianto Sabran Tekankan Pendidikan Untuk Masa Depan Anak-Anak Kalteng)

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan Kalteng I Putu Murdiana, menyampaikan bahwa peringatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan refleksi atas amanah besar menjaga kedaulatan negara dan pembinaan humanis. Ia menegaskan pentingnya internalisasi nilai PRIMA (Profesional, Responsif, Integritas, Modern, dan Akuntabel).

"Momentum hari ini merupakan sejarah yang tidak hanya dimaknai perayaan dan kebanggaan, namun bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Peringatan ini menandai lahirnya identitas baru sekaligus sebagai simbol soliditas dan semangat transformasi kelembagaan," ujarnya.

Ia juga memaparkan capaian program akselerasi sesuai Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, termasuk produktivitas warga binaan.

"Total upah (premi) yang diberikan kepada warga binaan sebesar Rp 700.153.577. Ini bentuk transformasi pemasyarakatan yang produktif," tambahnya.

Sementara itu, Gubernur Kalteng Agustiar Sabran dalam arahannya menekankan pentingnya semangat kebersamaan dalam bingkai kearifan lokal Huma Betang. Ia mengajak seluruh elemen untuk menerapkan filosofi Hasupa Hasundau dan Satu Ramin (kebersamaan dan persatuan) dalam pelayanan publik.

"Dengan Hasupa Hasundau maupun Satu Ramin, Insya Allah kita mudah membangun sinergi. Semangat inilah yang harus kita tularkan, khususnya jajaran Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," tutur Gubernur.

Gubernur juga memberikan apresiasi khusus atas rencana pemberdayaan warga binaan di sektor pertanian lahan gambut. Ia berharap program vokasi ini dapat bersinergi dengan potensi daerah Kalteng sebagai penyangga pangan nasional.

"Saya berharap ke depannya kita semakin kuat menyatukan tekat, melangkah membangun penduduk negara, menuju Indonesia Emas 2045. Satu langkah, satu semangat, satu kemenangan untuk masyarakat," pungkas Gubernur.

Acara ditutup dengan memberikan penghargaan ke beberapa instansi yang telah memberikan kontribusi dalam melayani masyarakat, serta ramah tamah dan foto bersama, menandai komitmen kuat seluruh jajaran untuk memperkuat budaya kerja adaptif dan berintegritas demi kemajuan bangsa.

Tampak hadir FORKOPIMDA, Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik H. Darliansyah serta Kepala OPD Terkait. (TRA/Foto:TRA)

 

Sumber : MMC Kalteng, Layanan E-Government Diskominfo Prov. Kalteng